Lompat ke konten
Home » News » Syarat Pendirian PT Secara Lengkap

Syarat Pendirian PT Secara Lengkap

Saat Anda berencana mendirikan bisnis berbadan hukum, Perseroan Terbatas (PT) sering menjadi pilihan utama. Namun, banyak pengusaha yang bingung terkait prosedur dan persyaratan pendirian PT. Artikel ini membahas langkah-langkah penting dan syarat pendirian PT dengan detail, sehingga Anda dapat memulai usaha dengan legalitas yang kuat dan rasa percaya diri.

Apa Itu PT dan Keunggulannya?

Pengertian PT

Perseroan Terbatas (PT) adalah badan usaha berbadan hukum yang modalnya terbagi dalam bentuk saham. Pemegang saham memiliki tanggung jawab terbatas, yakni hanya sebesar saham yang dimilikinya.

Keunggulan Membentuk PT

Mengapa banyak pengusaha memilih PT? Berikut beberapa keuntungannya:

  • Tanggung Jawab Terbatas: Mengurangi risiko pribadi karena tanggung jawab pemegang saham hanya terbatas pada jumlah investasi mereka.
  • Kemudahan Mengumpulkan Modal: PT memungkinkan Anda menarik pemodal melalui penerbitan saham.
  • Keberlanjutan Usaha: Tidak tergantung pada pemilik individu sehingga bisnis dapat terus berjalan meski terjadi perubahan struktur kepemilikan.
  • Reputasi Baik di Mata Investor & Bank: PT lebih dipercaya untuk mengakses pendanaan daripada bentuk usaha lainnya.

Jenis-Jenis Perseroan Terbatas

Ada dua jenis utama PT, masing-masing dengan karakteristik dan persyaratan yang berbeda:

1. PT Persekutuan Modal

PT ini melibatkan dua atau lebih pendiri dan fokus pada kegiatan usaha skala besar. Perusahaan ini sering digunakan oleh usaha yang ingin berinvestasi besar baik di sektor lokal maupun internasional.

2. PT Perorangan

Berdasarkan peraturan untuk Usaha Mikro dan Kecil (UMK), PT Perorangan hanya dapat didirikan oleh satu orang dengan syarat termasuk kriteria UMK (contoh, modal usaha di bawah Rp5 miliar).

Persyaratan Pendirian PT

Syarat Umum Pendirian PT Persekutuan Modal

Perseroan terbatas biasa dengan persekutuan modal memerlukan langkah-langkah berikut:

  1. Pendiri Minimal

PT membutuhkan minimal dua pendiri, baik orang, badan hukum atau kombinasi keduanya.

  1. Modal Dasar dan Disetor

Minimal modal dasar Rp50 juta dengan 25% dari modal disetor di awal sebagai bukti komitmen.

  1. Akta Notaris

Dibuat dalam Bahasa Indonesia oleh notaris yang mencantumkan nama, tujuan, modal, hingga susunan pemegang saham.

  1. Pengesahan Kementerian Hukum dan HAM

Semua dokumen diajukan melalui sistem digital Kemenkumham, dan proses ini harus disertai pembayaran biaya resmi.

  1. Nomor Induk Berusaha (NIB) dan Izin Usaha

Setelah akta mendapat pengesahan, proses dilanjutkan dengan pengurusan izin operasional sesuai usaha Anda.

Syarat Pendirian PT Perorangan

PT jenis ini banyak diminati oleh pengusaha UMK karena prosesnya lebih sederhana. Syaratnya meliputi:

  1. Pendiri Warga Negara Indonesia (WNI): Minimum usia 17 tahun dan cakap hukum.
  2. Modal Usaha Tertentu: Modal dasar maksimal Rp5 miliar agar tetap memenuhi kriteria UMK.
  3. Surat Pernyataan Pendirian: Tidak memerlukan akta notaris sehingga lebih hemat biaya.
  4. Jumlah Pemegang Saham Hanya Satu Orang: Khusus untuk pendiri tunggal, sesuai ketentuan hukum.

Setelah memenuhi syarat, Anda dapat mendaftarkan usaha melalui sistem OSS untuk mendapatkan legalitas usaha.

Skala Usaha dan Ketentuan Modal

Bagi Anda yang masih ragu memilih tipe PT, pertimbangkan skala usaha berdasarkan modal dan penjualan tahunan berikut:

  • Usaha Mikro: Modal usaha hingga Rp1 miliar dan penjualan tahunan hingga Rp2 miliar.
  • Usaha Kecil: Modal usaha Rp1-5 miliar dengan penjualan hingga Rp15 miliar.
  • Usaha Menengah: Modal usaha Rp5-10 miliar dengan penjualan tahunan maksimal Rp50 miliar.

Jika usaha Anda melebihi kriteria modal usaha kecil, secara otomatis Anda perlu mendaftarkan PT menggunakan format PT Persekutuan Modal.

Syarat Pendirian PT PMA (Penanaman Modal Asing)

Bagi investor asing yang ingin melakukan bisnis di Indonesia menggunakan PT Penanaman Modal Asing (PMA), berikut ketentuannya:

  1. Berbadan Hukum Indonesia: PMA harus berupa PT yang terdaftar secara sah di Indonesia.
  2. Modal Lebih Besar Dari Rp10 Miliar: Mencakup investasi dalam skala besar, tidak untuk usaha kecil.
  3. Izin Khusus dan Lisensi Tambahan: Beberapa sektor tertentu membutuhkan perizinan tambahan sesuai aturan investasi Indonesia.

Tips Agar Proses Pendirian PT Lancar

  1. Persiapkan Dokumen dengan Sempurna: Pastikan semua dokumen penting, seperti KTP, NPWP, dan KK sudah lengkap dan valid.
  2. Gunakan Notaris Terpercaya: Temukan notaris yang berpengalaman untuk menghindari kesalahan administrasi.
  3. Pertimbangkan Jasa Online: Banyak layanan online kini menawarkan pengurusan PT hingga izin usaha dengan biaya yang lebih hemat waktu dan biaya.
  4. Konsultasi Jika Perlu: Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli hukum bisnis sebelum memulai.

Butuh Jasa Pendirian PT

Apabila Anda membutuhkan bantuan dalam pengurusan PT, jangan ragu untuk menggunakan jasa pendirian PT yang berpengalaman. Pilihan tepat sejak awal akan menghemat waktu, biaya, dan memastikan bisnis Anda berjalan dengan lancar ke depannya.

Penulis